Kita sebagai umat Islam sangat wajib untuk mendirikan shalat dan
melaksanakan kewajiban itu dengan ikhlas, karena shalat itu merupakan
salah satu tiang agama dan kunci utama untuk masuk surga.
Bahkan, ketika hari perhitungan amal tiba maka amal yang pertama kali
ditanya pada saat itu adalah shalat. Maka barangsiapa yang baik
shalatnya dan baik segala amalnya maka ia pasti akan masuk kedalam
surga.

Namun tahukah Anda bahwa ada sebuah kisah yang mengatakan bahwa ada
seorang ahli surga tetapi ia belum pernah mengerjakan shalat dan sujud
sama sekali dalam hidupnya hingga ia meninggal dunia?
Inilah salah satu bentuk kuasa dan kehendak Allah SWT atas segala
sesuatu, mungkin menurut pandangan kita hal itu tidaklah mungkin
terjadi, namun kisah ini memang benar adanya. Dan beginilah kisah
seseorang tersebut.
Orang tersebut bernama Ushairim, dia adalah seseorang dari Bani Abdul
Asyhal yang beruntung tersebut. Pada mulanya, ia tidak pernah pernah
tertarik kepada Islam dan ia juga enggan menerima kebenaran akan Islam.
Namun, ketika perang Uhud berkecambuk ia mendapatkan hidayah dari Allah,
dia datang menemui Rasulullah dan ia mengatakan bahwa dia ingin masuk
Islam dan ikut berperang bersama Rasulullah. Pada saat itu juga ia
bersyahadat, ia barsaksi bahwa tidak ada Tuhan selain Allah dan Muhammad
adalah Rasul Allah.
Setelah itu ia pun langsung mengambil pedangnya dan berangkat berperang
bersama Rasulullah, ia berperang dengan penuh semangat hingga pada
akhirnya ia mengalami beberapa luka di bagian tubuhnya.
Kemudian setelah perang tersebut selesai, beberapa orang dari Bani Abdul
Asyhal datang untuk melihat para korban dalam perang ini. Kemudian
mereka terkejut karena menemukan Ushairim dalam medan perang dan penuh
luka.
Kemudian mereka bertanya kepada Ushairim, "Wahai Amr (Ushairim), apa
yang menyebabkanmu berada di sini; karena setia kepada kaummu ataukah
simpati kepada Islam?" kemudian ia menjawab, "Karena cintaku terhadap
Islam, aku telah beriman kepada Allah dan Rasul-Nya, kemudian aku angkat
senjataku dan aku berperang, sehingga aku terluka seperti ini.".
Tak lama kemudian Ushairim akhirnya meninggal dunia, kemudian kabar
kematian Ushairim sampai kepada Rasulullah, dan beliau bersabda:
"Sungguh dia termasuk penghuni surga."
Kisah ini bersumber dari riwayat Ibnu Sufyan maula Ibnu Abi Ahmad bahwa
Abu Hurairah radhiallahu 'anhu meminta kepada para sahabat dan berkata,
"Ceritakan kepadaku mengenai kisah seseorang yang masuk Surga padahal
belum pernah shalat sekali pun sepanjang hidupnya!", namun diantara
mereka tidak ada yang mengetahuinya.
Akan tetapi para sahabat balik bertanya, "Siapakah dia?" Abu Hurairah
menjawab, "Ushairim Bani Abdul Asyhal 'Amr bin Tsabit bin Waqsy."
Al-Hushain berkata, "Aku bertanya kepada Mahmud bagaimana kehidupan
Ushairim sebelumnya?" Mahmud menjawab, "Sebelumnya dia enggan memeluk
Islam sebagaimana kaumnya, namun kemudian ia masuk Islam.
Ketika terjadi peperangan Uhud yang Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam juga berada dalam peperangan tersebut, ia ingin memeluk Islam
dan ia pun lantas masuk Islam. Setelah itu, ia mengambil pedang dan
berangkat menuju medan perang. Dia menyerang dan memberikan perlawanan
sehingga terluka di beberapa bagian tubuhnya.
Tatkala orang-orang dari Bani Abdul Asyhal mencari para korban dalam
peperangan ini, mereka mendapati Ushairim. Mereka bertanya, 'Ini jasad
Ushairim, apa yang menyebabkan dia datang dalam peperangan ini? Bukankah
dia tidak berkenan ikut serta dalam peperangan ini?'
Mereka mempertanyakan status Ushairim sehingga berada dalam pertempuran
ini, 'Wahai Amr, apa yang menyebabkan kamu berada di sini. Karena setia
kepada kaummu ataukah simpati kepada Islam?'
Amr menjawab, 'Karena cintaku terhadap Islam, aku telah beriman kepada
Allah dan Rasulullah, kemudian aku angkat senjataku dan aku berperang,
sehingga keadaanku seperti ini.' Ushairim meninggal dunia di
tengah-tengah kaumnya, kemudian mereka memberitahukan kepada Rasulullah
shallallahu ‘alaihi wasallam, lalu beliau bersabda, 'Sesungguhnya dia
termasuk penghuni Surga'."
Sungguh betapa beruntungnya Ushairim yang disaat-saat terakhir hidupnya
ia mendapatkan hidayah Allah dan memilih jalan yang benar. Hingga pada
akhirnya ia menjadi ahli surga meskipun belum pernah bersujud sama
sekali kepada Allah SWT, inilah kehendak Allah.
Semoga artikel ini bermanfaat untuk Anda semua, dan mohon maaf apabila ada kesalahan.
0 comments:
Post a Comment